3/18/2010

Camkanlah..

aku tak mau lagi menurut padamu
mendengarkan desiran -desiran mu,
atau petuah tentang harapan semu yang kau lontarkan di bukit kepalsuaan

kenapa kau seret aku kedalam lembah kehampaan
lembah kesunyiaan yang kau katakan sebagai pengorbanan untuk dapatkan cinta

menyesal aku iba padamu
pada jeritan mu yang inginkan sang dewi yang dampingi mu
pada kerinduaan mu kepada sang putri yang tulus tersenyum padamu

dengarkan aku hatiku yang lugu
kita ini manusia dengan sejuta kekurangan
sejuta kelemahan dan kepediahan

apa yang di cari wanita dari kita ..
mereka mahluk indah, maka keindahan pula yang harus mereka dapatkan
mereka mahluk berarga maka hal yang berharga pula yang harus mereka terima

bukan kita, atau obrolan mu yang busuk
sudahlah jangan lah bermimpi di kala hari masih pagi
jangan ngigau di kala malam masih jauh

cukup bagi kita untuk mencintai , mencintai, mencintai ,
dia sang raja , sang tuan dan sang kekasih
karena sebagia raja kita tak di pandang sebagai jelata
sebagai tuan tak pandang kita sebagai budak
dan sebagai kekasih ia tak mungkin meninggalkan kita

-oo0-Puisi Cinta "Camkanlah" Karya : Ianzhollic-0oo-

2 comments:

  1. mantap dan keren nich puisinya sobat

    ReplyDelete
  2. makasih banyak...
    baru belajar mas, masih banyak yang mesti di perbaiki....

    ReplyDelete